Dinas Koperasi Usaha Kecil Mikro Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta akan menatar Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan CNI, Kembangan, Jakarta Barat. Anggaran Rp 2 miliar disiapkan untuk penataan tersebut.

Dengan penataan, kawasan CNI bukan saja hanya identik dengan PKL. Tapi, kami ciptakan sebagai pusat kuliner di Jakarta Barat

Kepala Dinas KUMKMP DKI Jakarta, Irwandi mengatakan, dari pendataan saat ini di kawasan CNI Kembangan terdapat sekitar 700 PKL.

"Untuk itu, agar ratusan PKL tersebut dapat berjualan dengan tenang dan aman dan tidak semrawut, maka dalam waktu dekat ini akan kami lakukan penataan," ujar Irwandi, Sabtu (17/12).

Adapun, ucap Irwandi, menggunakan dana dari CSR dengan total Rp 2 miliar. Dengan dilakukan penataan, maka kawasan CNI tidak semrawut dan tidak rawan pungli. Sebab nantinya para pedagang akan langsung membayar uang retribusi ke Bank DKI.

"Dengan penataan, kawasan CNI bukan saja hanya identik dengan PKL. Tapi, kami ciptakan sebagai pusat kuliner di Jakarta Barat ," tandas Irwandi.